Pengertian Demografi Menurut Para Ahli
Secara etimology,
Demografi berasal bahasa Latien, yaitu kata ‘demograhie’ yang terdiri dari dua
kata “demos” dan “raphien”. Demos berarti penduduk
dan graphien berarti catatan atau bahasan tentang sesuatu. Maka
secara etimology makna demografi adalah catatan atau bahasan
mengenai penduduk suatu daerah dalam kurun waktu tertentu. Pengertian demografi
secara umum adalah suatu cabang ilmu yang mempelajari jumlah, persebaran
wilayah, dan komposisi penduduk. Perubahan dan sebab perubahan itu yang
biasanya timbul karena kelahiran, perpindahan penduduk, dan mobilitas sosial.
Adapun
pengertian demografi Menurut Para Ahli:
1.
Menurut Johan Susczmilch (1762), demografi adalah ilmu
yang mempelajari hukum Ilahi dalam perubahan-perubahan pada umat manusia yang
tampak dari kelahiran, kematian dan pertumbuhannya.
2.
Menurut Achille Guillard, demografi adalah ilmu yang
mempelajari segala sesuatu dari keadaan dan sikap manusia yang dapat diukur.
3.
Menurut George W. Barclay, demografi adalah ilmu yang
memberikan gambaran menarik dari penduduk yang digambarkan secara statistika.
Demografi mempelajari tingkah laku keseluruhan dan bukan tingkah laku
perorangan.
4.
Menurut Phillip M. Hauser dan Dudley Duncan, demografi adalah ilmu yang mempelajari
tentang jumlah, persebaran teritorial dan komposisi penduduk serta
perubahan-perubahan dan sebab-sebab perubahan tersebut.
5.
Menurut V. Glass, demografi adalah ilmu yang secara umum
terbatas untuk mempelajari penduduk yang dipengaruhi oleh proses demografis,
yaitu : fertilitas, mortalitas dan migrasi.
Menurut Donald J. Boague (1973), demografi adalah ilmu
yang mempelajari secara statistika dan matematika tentang besar, komposisi dan
distribusi penduduk serta perubahan-perubahannya
Demografi
dan kependudukan sama-sama mempelajari penduduk sebagai suatu kumpulan
(agregates atau collection), bukan mempelajari penduduk sebagai
individu. Dengan demikian yang dimaksud dengan penduduk adalah sekelompok
orang yang bertempat tinggal di suatu wilayah, seperti yang termaktub dalam
Undang-undang RI No. 10 tahun 1992 yaitu penduduk adalah orang
dalam matranya sebagai diri pribadi, anggota keluarga, anggota
masyarakat, warga negara dan himpunan kuantitas yang bertempat tinggal di suatu
tempat dalam batas wilayah negara pada waktu tertentu.
Kependudukan
sebagai studi, memberikan informasi yang lebih komperhensif mengenai
sebab-akibat dan solusi pemecahan masalah dari munculnya fenomena demografi,
oleh karena itu studi kependudukan membutuhkan disiplin ilmu lain
seperti: sosiologi, psikologi, sosial-ekonomi, ekonomi, geografi. Studi
kependudukan sebagai studi antar bidang memungkinkan dapat
berperan memecahkan persoalan pembangunan yang menyangkut penduduk sebagai
subjek sekaligus sebagai objek pembangunan.
Berdasarkan
pengertian demografi, ada tujuan tertentu, diantaranya, mengembangkan hubungan
sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan bermacam-macam aspek
organisasi sosial, menjelaskan pertumbuhan masa lampau, penurunannya dan
persebarannya dengan sebaik-baiknya dan dengan data yang tersedia, mempelajari
kuantitas dan distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu, mencoba
meramalkan pertumbuhan penduduk dimasa yang akan datang dan
kemungkinan-kemungkinan konsekuensinya. Selain , demografi memiliki variabel
utama yang paling berpengaruh terhadap perubahan komposisi penduduk seperti
umur, jumlah, sebaran dan jenis kelamin. Variabel tersebut adalah:
1.
Kelahiran (fertilitas atau
natalitas)
2.
Kematian (death/mortalitas)
3.
Migrasi (perpindahan)
Demografi
dalam ekonomi disebut juga gaya hidup. Gaya hidup adalah bagaimana seseorang
menjalankan apa yang menjadi konsep dirinya yang ditentukan oleh karakteristik
individu yang terbangun dan terbentuk sejak lahir dan seiring dengan
berlangsungnya interaksi sosial selama mereka menjalani siklus kehidupan.
Pengertian demografi ini menujukan adanya konsep gaya hidup konsumen sedikit
berbeda dari kepribadian. Gaya hidup terkait dengan bagaimana seseorang hidup.
0 Response to "Pengertian Demografi Menurut Para Ahli"
Post a Comment